Perkembangan Modem
Minggu, 31 Januari 2016
Jumat, 29 Januari 2016
Jenis-jenis Modem dan Gambarnya
JENIS-JENIS MODEM DAN GAMBAR MODEM
Sudah tau semuakan apa itu modem? Bagaimana dengan jenis dan macamnya? Modem itu jenisnya ada bermacam-macam. Semua memiliki fungsi utama yang sama sebagai penghubung ke internet, namun tentu saja ada maksud di balik pembuatan modem dengan berbeda-beda macam. Apa saja jenis-jenis modem itu? Silahkan baca di bawah ini.
Modem juga dapat dibedakan berdasarkan cara modem menyalurkan koneksi. Dalam hal ini modem bisa dibedakan menjadi modem kabel dan wireless. Modem kabel, ya seperti namanya, modem ini menggunakan kabel untuk menyalurkan koneksi ke komputer client. Sedangkan wireless atau nirkabel, tidak membutuhkan kabel untuk menyalurkan jaringan internet. Modem wireless sangat lebih efisien dibanding modem kabel, karena penggunaannya tidak dibatasi oleh kabel.
Gambar modem wireless
Modem CDMA
Modem analog
Jenis-jenis Modem dan Gambarnya
External dan Internal
Zaman saya sekolah dulu, jika membahas tentang macam-macam modem, pasti kata-kata yang keluar adalah modem external dan internal. Hal yang membedakan kedua modem tersebut adalah letak pengaplikasian modem. Modem external dipasang di luar cpu sedangkan modem internal harus dipasang di dalam cpu, di motherboard. Silahkan lihat gambar di bawah ini agar lebih jelas.
Kabel dan Wireless
Modem juga dapat dibedakan berdasarkan cara modem menyalurkan koneksi. Dalam hal ini modem bisa dibedakan menjadi modem kabel dan wireless. Modem kabel, ya seperti namanya, modem ini menggunakan kabel untuk menyalurkan koneksi ke komputer client. Sedangkan wireless atau nirkabel, tidak membutuhkan kabel untuk menyalurkan jaringan internet. Modem wireless sangat lebih efisien dibanding modem kabel, karena penggunaannya tidak dibatasi oleh kabel.
Gambar modem wireless
Modem GSM dan CDMA
Modem CDMA
Modem analog
Modem analog
Itulah sedikit pembahasan mengenai jenis-jenis modem. Silahkan di share dan comment kalau bermanfaat.
Sejarah perkembangan modem
Sejarah Dan Perkembangan Modem
Modem (Modulator Demodulator) merupakan salah satu dari teknologi pendukung teknologi komunikasi. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Namun modem sebenarnya adalah alat komunikasi jarak-jauh dengan dua arah. Dewasa ini modem telah berkembang dengan berbagai fasilitas yang cukup bermanfaat, misalnya voice modem. Dengan adanya fasilitas voice modem ini, merubah fungsi modem bukan hanya sebagai penyambung ke internet tetapi lebih dari itu, modem dapat menjadi saluran radio, audio, percakapan telepon sampai streaming video. Malah saat ini sudah banyak modem yang mempunyai fasilitas yang dapat menjadi sebagai mesin penjawab telepon dan perekam suara.
Sejarah Perkembangan Modem
Sejarah munculnya modem itu sendiri di awali oleh Deniss C. Hayes untuk Personal Computer pada tahun 1977. Ia mampu mendirikan teknologi paling penting yang membuat dunia sekarang ini bisa menjadi selalu online, serta membangkitkan industri internet menjadi tumbuh berkembang. Produk modem pertama bernama Hayes dijual pada penggemar komputer pada April 1977. Pada Januari 1978 didirikan perusahaan D.C. Hayes Associates, Inc., yang belakangan terkenal dengan nama Hayes Corp. Produk pertama Denicc C. Hayes adalah modem board untuk bus s-100 dan kemudian untuk komputer Apple II. Pada bulan juni 1981 ia menemukan command set untuk Hayes Standard AT yang pertama kali diperkenalkan untuk modem PC.
Mekanisme Kerja Modem
Sebuah komputer mengirimkan informasi dalam bentuk sinyal digital. Tapi informasi melalui saluran telepon perlu di transmisikan dalam bentuk sinyal analog. Untuk mengatasi masalah ini, modem memberi peran mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog. Sinyal-sinyal analog yang dibawa melalui saluran telepon. Ketika sinyal-sinyal mencapai komputer lain. Sinyal analog yang diubah kembali ke bentuk digital oleh modem.
Jenis-jenis Modem
Modem sendiri dibedakan menjadi dua jenis, modem internal dan modem eksternal.Modem Internal merupakan sebuah kartu yang dipasang di salah slot pada komputer kalian, yang sudah built-in serial port dan menggunakan power supply yang berasal dari PC kalian.
Sedangkan Modem Eksternal biasanya terletak di dalam case tersendiri (atau rack-mounted dalam versi tertentu), menggunakan power supply terpisah pada umumnya memiliki adaptor, dan tersambung ke komputer kalian menggunakan kabel serial yang terkoneksi pada port serial di belakang PC kalian. Sedangkan modem eksternal berada diluar CPU. Modem eksternal dihubungkan ke CPU melalui port COM atau USB.Modem jenis ini biasanya menggunakan sumber tegangan terpisah berupa adaptor. Keuntungan penggunaan modem jenis ini adalah portabilitasnya yang cukup baik sehingga gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer lain. Disamping itu dengan menggunakan modem eksternal, tidak perlu ada slot ekspansi yang dikorbankan sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain, terutama apabila mainboard yang digunakan hanya menyediakan sedikit slot ekspansi. Modem eksternal juga dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status modem. Kerugiannya, harganya lebih mahal dibandingkan dengan modem internal. Modem eksternal juga membutuhkan tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun kecil.
Modem sangat berperan dalam perkembangan teknologi komunikasi saat ini. Dimana modem memberi kemudahan manusia untuk mengetahui informasi secara global. Dengan adanya modem juga memberi peluang manusia untuk berkomunikasi satu sama lain dengan menghilangkan batas-batas tiap daerah.
Sejarah Perkembangan Modem
Sejarah munculnya modem itu sendiri di awali oleh Deniss C. Hayes untuk Personal Computer pada tahun 1977. Ia mampu mendirikan teknologi paling penting yang membuat dunia sekarang ini bisa menjadi selalu online, serta membangkitkan industri internet menjadi tumbuh berkembang. Produk modem pertama bernama Hayes dijual pada penggemar komputer pada April 1977. Pada Januari 1978 didirikan perusahaan D.C. Hayes Associates, Inc., yang belakangan terkenal dengan nama Hayes Corp. Produk pertama Denicc C. Hayes adalah modem board untuk bus s-100 dan kemudian untuk komputer Apple II. Pada bulan juni 1981 ia menemukan command set untuk Hayes Standard AT yang pertama kali diperkenalkan untuk modem PC.
Mekanisme Kerja Modem
Sebuah komputer mengirimkan informasi dalam bentuk sinyal digital. Tapi informasi melalui saluran telepon perlu di transmisikan dalam bentuk sinyal analog. Untuk mengatasi masalah ini, modem memberi peran mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog. Sinyal-sinyal analog yang dibawa melalui saluran telepon. Ketika sinyal-sinyal mencapai komputer lain. Sinyal analog yang diubah kembali ke bentuk digital oleh modem.
Jenis-jenis Modem
Modem sendiri dibedakan menjadi dua jenis, modem internal dan modem eksternal.Modem Internal merupakan sebuah kartu yang dipasang di salah slot pada komputer kalian, yang sudah built-in serial port dan menggunakan power supply yang berasal dari PC kalian.
Sedangkan Modem Eksternal biasanya terletak di dalam case tersendiri (atau rack-mounted dalam versi tertentu), menggunakan power supply terpisah pada umumnya memiliki adaptor, dan tersambung ke komputer kalian menggunakan kabel serial yang terkoneksi pada port serial di belakang PC kalian. Sedangkan modem eksternal berada diluar CPU. Modem eksternal dihubungkan ke CPU melalui port COM atau USB.Modem jenis ini biasanya menggunakan sumber tegangan terpisah berupa adaptor. Keuntungan penggunaan modem jenis ini adalah portabilitasnya yang cukup baik sehingga gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer lain. Disamping itu dengan menggunakan modem eksternal, tidak perlu ada slot ekspansi yang dikorbankan sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain, terutama apabila mainboard yang digunakan hanya menyediakan sedikit slot ekspansi. Modem eksternal juga dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status modem. Kerugiannya, harganya lebih mahal dibandingkan dengan modem internal. Modem eksternal juga membutuhkan tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun kecil.
Modem sangat berperan dalam perkembangan teknologi komunikasi saat ini. Dimana modem memberi kemudahan manusia untuk mengetahui informasi secara global. Dengan adanya modem juga memberi peluang manusia untuk berkomunikasi satu sama lain dengan menghilangkan batas-batas tiap daerah.
Kamis, 28 Januari 2016
perkembangan modem
Pengertian Modem
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator.
Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal
pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah
bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari
sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat
diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem
adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh
dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut “modem”, seperti VSAT,
Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal
sebagai Perangkat
keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Pada proses pengiriman informasi antara dua lokasi,
pengirim dan yang dituju pada dasarnya memerlukan perangkat pengirim
(transmitter), perangkat penerima (receiver) dan media transmisi sebagai jalan
untuk informasi yang akan dikirim oleh trasmitter untuk kemudian diterima
reciever.
Perangkat pengirim harus mempunyai kemampuan untuk
menerjemahkan informasi dari suatu bentuk “antar muka” baik berupa kata yang
ditulis, suara yang diolah maupun obyek gambar diam dan yang bergerak. Ataupun
gabungan dari beberapa gambar diam dan yang bergerak, ataupun gabungan dari
beberapa obyek informasi menjadi suatu bentuk sinyal tertentu yang siap
dikirim. Dalam istilah komunikasi proses ini diistilahkan dengan proses
modulasi. Setelah diterima oleh perangkat penerima sinyal hasil modulasi
tersebut dikembalikan lagi ke bentuk informasi yang semula untuk kemudian
diterjemahkan ke dalam bahasa manusia kembali. Proses ini dikenal dengan
istilah demodulasi.
Proses modulasi dalam konteks modem diartikan sebagai
proses pengubahan sinyal data digital menjadi sinyal analog untuk dapat
dikirimkan melalui media transmisi (jaringan telepon/PSTN). Sedangkan proses
demodulasi adalah kebalikan dari proses modulasi yaitu mengubah sinyal analog
menjadi sinyal digital untuk dapat diteruskan ke parangkat digital. Bila
diperhatikan definisi tersebut, maka dapat diartikan perangkat modem adalah
sepasang perangkat transmisi untuk mengirimkan informasi dengan modulasi dan
mendemodulasi kembali informasi tersebut.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem
untuk diubah menjadi sinyal analog.
Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi
seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog
tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer.
Sinyal analog dan sinyal digital
Sinyal analog merupakan bentuk dari komunikasi
elektronik. Komunikasi elektonik ini dalam bentuk proses pengiriman informasi
pada gelombang elktromagnetik, dan bersifat variabel serta berkelanjutan.
Proses pengiriman suara, misalnya pada teknologi telepon, dilewatkan melalui
gelombang elektromagnetik ini. Contoh sinyal analog adalah sinyal gambar pada
televisi, atau suara pada radio yang dikirimkan berkesinambungan.
Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang mengubah
sinyal menjadi kombinasi urutan bilangan 0 dan 1 (disebut juga dengan biner.
Jadi sinyal digital ini disebut sebuah bit. Sinyal digital memiliki berbagai
keistimewaan yang unik yang tidak dapat ditemukan pada teknologi analog, yaitu:
1.
Mampu mengirimkan
informasi dengan kecepatan cahaya yang dapat membuat informasi dapat dikirim
dengan kecepatan tinggi.
2.
Penggunaan yang
berulang-ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kualitas dan kuantitas
informasi itu sendiri.
3.
Informasi dapat dengan
mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.
4.
Dapat memproses
informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya secara interaktif.
Komputer mengolah data yang ada adalah secara digital, melalui sinyal listrik yang diterimanya atau dikirimkannya.
Komputer mengolah data yang ada adalah secara digital, melalui sinyal listrik yang diterimanya atau dikirimkannya.
Modem terbagi atas:
1. Amplitude Modulation (AM),
yaitu rangkaian elektronik yang mengubah amplitude gelombang pembawa sesuai
dengan amplitude sinyal informasi.
2. Frequency Modulation (FM),
yaitu rangkaian elektronik yang mengubah frequency gelombang pembawa sesuai
dengan perubahan frequency sinyal informasi.
3. Pulse Modulation (PM), yaitu
system modulasi pulsa dapat dibedakan menjadi :
a. PAM (Pulse Amplitude Modulation),
amplitudo gelombang pulsa berubah sesuai dengan perubahan sinyal informasi.
b. PPM (Pulse Position Modulation), yaitu
posisi pulsa berubah sesuai sudut phasa sinyal informasi.
c. PWM (Pulse Width Modulation), jarak
antar pulsa berubah sesuai dengan perubahan frekuensi sinyal pembawa.
4. Digital Modulation,
terdiri dari FSK (Frequency Shift Keying), yaitu pergeseran pulsa pembawa
sesuai dengan besar bilangan biner (sinyal analog yang ‘dikodekan’)
Kecepatan Modem
Berikut adalah perbedaan
kecepatan modem dalam mendownload file sebesar 10 Mbyte:
Tipe Modem
|
Kecepatan
Modem
|
Waktu
Transfer
|
Modem Dial-up
|
14.400 bps
|
1,5 jam
|
Modem Dial-up
|
28.800 bps
|
46 menit
|
Modem Dial-up
|
56.000 bps
|
24 menit
|
Modem ISDN
|
128.000 bps
|
10 menit
|
Cable Modem
|
4 Mbps
|
20 detik
|
Cable Modem
|
10 Mbps
|
8 detik
|
Catatan: M = mega, bps
= bit per second, 1 byte = 8 bit
Kecepatan transfer data banyak dipengaruhi oleh:
·
Kecepatan komputer anda
·
Perangkat keras dan
lunak yang mengatur alur data antara jaringan dan internet
·
Kepadatan lalu-lintas
internet yang melalui backbone internet dari penyedia jasa internet
·
Kemampuan dan kecepatan
dari server di mana anda meminta/mengkases data
·
Jumlah pengguna yang
mengakses suatu server pada saat yang bersamaan
Jenis Modem
Berdasarkan Teknologi:
1.
1. Modem
Dial-up (Modem Telepon)
Modem telepon bekerja dengan menggunakan jaringan
wireline yaitu kabel telepon. Kecepatan dari modem telepon ini
bervariasi. Untuk kebutuhan minimal akses internet pada perumahan, koneksi
dengan dial-up modem sudah cukup. Pemasangan pada modem dial-up ini prosesnya
lebih mudah serta biaya yang lebih murah. Untuk dapat berlangganan internet
dengan modem dial-up dapat menghubungi ISP (Internet Service Protocol).
Jenis modem dial-up yang beredar di pasaran terdiri dari
modem internal dan modem eksternal. Modem internal dipasang pada slot ekspansi
mainboard, sedangkan modem eksternal dipasangkan pada komputer dengan
menggunakan kabel data serial ataupun kabel data USB.
Di Indonesia, beberapa ISP dapat melayani jasa internet
dengan modem dial-up, diantaranya Telkomnet, Indosatnet, Wasantaranet, dan
CBNnet. Untuk saat ini, akses internet dial-up dapat dilakukan secara langsung
dengan telkomnet@instan. Bila telah memiliki line telepon dari PT. Telkom dapat
melakukan konfigurasi atau setting dengan menyediakan modem dial-up.
1.
2. Cable
Modem
Modem Kabel (Cable Modem) adalah perangkat keras yang
menyambungkan PC dengan sambungan TV kabel. Cable modem memiliki cara kerja
yang menyerupai cara kerja Network Interface Card (NIC) atau kartu
ethernet yang dipasang pada komputer untuk Local Area Network (LAN). Perbedaan
cara kerja antara modem dengan ethernet adalah pada masalah jarak. Modem tidak
dipengaruhi oleh jarak walaupun hanya memiliki kecepatan sekitar 50 Kbps,
sedangkan pada ethernet yang memiliki kecepatan sekitar 10 atau 100 Mbps hanya
bisa dalam jarak maksimum kurang lebih 1 km. Kecepatan cable modem berkisar
antara 3-56 Mbps, dan bisa bekerja dalam jarak 100 km lebih. Proses kerja dari
cable modem adalah memisahkan sinyal dari TV kabel menjadi dua, yaitu sinyal
untuk televisi dan sinyal data yang dihubungkan ke cable modem. Kedua sinyal
tersebut tidak akan mencampuri satu sama lainnya. Kemudian, cable modem
dihubungkan dengan kartu jaringan Network Interface Card yang terdapat dalam PC. Kecepatan datadownstream (sinyal
masuk) rata-rata berkisar 4-56 Mbps. Sedangkan kecepatan upstream (sinyal
keluar) berkisar antara 256 Kbps hingga 3 Mbps.
Walaupun isi cable modem berbeda-beda, pada dasarnya
sekarang isinya seperti diilustrasikan di diagram berikut:
·
Tuner: yang
menguhubungkan langsung ke saluran CATV, umumnya menggunakan diplexer sehingga
memungkinkan transmisi masuk dan keluar melalui tuner yang sama. Tuner ini
harus berkualitas cukup baik untuk menerima sinyal QAM digital yang
termodulasi.
·
Demodulator: sinyal IF
yang masuk diterima oleh demodulator yang biasanya terdiri dari penerjemahan
Analog ke Digital.
·
Burst modulator:
mengirim sinyal keluar melewati tuner, penerjemah Digital ke Analog.
·
MAC: Media Access
Control, bertugas untuk melakukan ranging yang sangat mirip dengan protokol
satelit.
·
Interface: bisa
Ethernet, PCI Bus, USB, atau yang lainnya.
1.
3. Modem
DSL
Saat ini, DSL (Digital Subscriber Line) merupakan pesaing
utama cable modem. Ditinjau dari segi kecepatan dan biaya tidak berbeda jauh
dengan cable modem. Teknologi untuk modem DSL yang baru tersedia adalah
ADSL (Asymmetric
Digital Subscriber Line). Di Indonesia, tidak
semua daerah terjangkau oleh teknologi DSL. ASDL menggunakan jaringan kabel
telepon yang sudah di upgrade atau memiliki enhancement tertentu.
ADSL tidak membutuhkan saluran telepon kedua tetapi membutuhkan splitter untuk
pembagian antara modem dan telepon. Anda bisa menelepon pada saat yang
bersamaan ketika terkoneksi ke internet melalui satu saluran telepon yang sama.
Hal ini dimungkinkan karena sistem pada line telepon tersebut dapat membedakan
antara transmisi data dengan frekuensi tinggi dan transmisi suara pada
frekuensi rendah. Sistem ini masih membutuhkan penyedia jasa internet sendiri,
dan pada umumnya ada kerjasama khusus antara penyedia jaringan telepon dan
penyedia jasa internet. Kecepatan ADSL tidak terlalu jauh berbeda dengan kabel
modem, dimana kecepatan downstream maksimum 1,5 Mbps, dan kecepatan upstream
berkisar antara 64 Kbps. Teknologi ADSL akan mengembangkan modem dengan
kecepatan 52 Mbps, kurang lebih 50 kali lebih baik dari yang ada sekarang.
Voice Modem
Voice modem adalah istilah yang umum digunakan untuk
menjelaskan sebuah telepon analog modem data dengan built-in kemampuan
transmisi dan menerima rekaman suara melalui saluran telepon. Voice modem
digunakan untuk telepon dan mesin penjawab aplikasi. Mirip dengan perintah
Hayes menetapkan data yang digunakan untuk modem, di mana host PC perintah
modem melalui serangkaian perintah yang dikenal sebagai perintah AT, maka ada
yang baik ditetapkan set Common AT perintah suara yang agak konsisten di
seluruh industri.
Berdasarkan Bentuk Fisik:
Modem Eksternal
Seperti tergambar disamping, perangkat modem eksternal
berada diluar CPU. Modem eksternal dihubungkan ke CPU melalui port COM atau
USB. Modem jenis ini biasanya menggunakan sumber tegangan terpisah. Keuntungan
penggunaan modem jenis ini adalah portabilitasnya yang cukup baik sehingga
gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer lain. Disamping itu dengan
menggunakan modem eksternal, tidak perlu ada slot ekspansi yang dikorbankan
sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain, terutama apabila mainboard yang
digunakan hanya menyediakan sedikit slot ekspansi. Modem eksternal juga
dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status
modem. Kerugiannya, harganya lebih mahal dibandingkan dengan modem internal.
Modem eksternal juga membutuhkan tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun
kecil.
Berikut table pembanding modem
eksternal dan modem internal:
Modem
Eksternal
|
Modem
Internal
|
Letaknya terpisah
dari PC
|
Dipasang pada slot
ekspansi pada mainboard
|
Lebih mahal
|
Lebih murah
|
Ada Indikator,
sehingga mempermudah memantau status modem.
|
Tidak adanya
indikator,sehingga sulit memantau status modem.
|
Modem Internal
Berbeda dengan modem eksternal, modem internal
terpasang langsung didalam CPU. Secara fisik modem internal berupa sebuah card yang tertancap
pada salah satu slot ekspansi pada mainboard. Penggunaan modem jenis ini memiliki beberapa
keuntungan, antara lain lebih hemat tempat dan dari segi harga lebih ekonomis
dibandingkan dengan modem eksternal. Karena telah terpasang di dalam CPU, maka
modem jenis ini tidak membutuhkan adaptor seperti halnya modem eksternal
sehingga sistem terkesan lebih ringkas tanpa ada banyak kabel berseliweran yang
bisa memberi kesan kurang rapi. Namun demikian, modem internal memiliki
kelemahan berupa tidak adanya indikator sebagaimana yang bisa ditemui pada
modem eksternal. Akibatnya agak sulit untuk memantau status modem (walaupun bisa
dilakukan lewat software).
Selain itu, modem internal tidak menggunakan sumber tegangan sendiri hingga
harus dicatu dari power supply pada
CPU. Panas dari komponen-komponen dalam rangkaian modem internal juga akan
menambah suhu dalam kotak CPU.
Keuntungan dari masing-masing modem :
* Internal : Lebih mudah dipasang (atau menjadi mimpi
yang paling buruk), biasanya lebih murah karena tidak memiliki case dan power
supply terpisah, mencegah orang lain untuk bertindak iseng terhadap modem kita
karena terletak di dalam komputer, tidak menggunakan kabel yang semerawut,
menghemat tempat, dan juga menghemat uang kalian untuk membeli kabel serial dan
kartu serial tambahan apabila PC kalian memiliki port serial yang tidak
mendukung UART 16550.
* Eksternal : Biasanya dilengkapi dengan panel atau
LED atau LCD yang menampilkan info tentang apa yang sedang dilakukan oleh modem
kalian yang mana berguna untuk membantu kita permasalahan yang terjadi. Tidak
menggunakan slot di dalam komputer kalian. Dapat di-nyalakan atau di-matikan
secara terpisah dari komputer. Lebih mudah dipindah tempatkan (contohnya,
kalian dapat menggunakan modem eksternal yang sama untuk komputer desktop
ataupun laptop kalian). Di daerah yang rawan dengan masalah petir lebih aman
bila menggunakan modem eksternal. Pada beberapa modem memiliki LED atau LCD
yang menarik dan mungkin juga berguna. Modem eksternal juga juga memiliki
pengatur suara yang memberikan kemudahan kepada kita untuk mengatur besar
kecilnya suara dengan cepat dan mudah. Dan juga modem eksternal akan terlihat
keren jika ditelakkan pada meja kalian.
Jenis apapun yang dipilih baik modem internal ataupun
modem eksternal lebih memiliki kecenderungan pada masalah cita rasa pribadi
saja. Sebagian orang lebih cenderung untuk memiliki modem internal karena tidak
suka terhadap banyaknya kabel, terhindar dari debu, lebih mudah untuk
pemindahan komputer, dan tidak usah pusing dengan masalah UART. Tetapi beberapa
orang menyatakan bahwa panel pada modem eksternal merupakan hal penting untuk
troubleshooting. Jika kalian masih ingin memiliki modem internal dan juga
memiliki lampu indikasi seperti yang dimiliki oleh modem eksternal kalian dapat
mempergunakan program ModemSta yang merupakan progam “Modem Dashboard” dibuat
oleh Ted Johansson yang cukup terkenal atau bisa juga mempergunakan program
lain yang sejenis. Fungsi dari program tersebut adalah membuat replika dari
lampu modem yang ditampilkan di layar monitor kalian dan juga memberikan
fungsi-fungsi tambahan lainnya.
Berdasarkan perkembangan jaman:
Seiring dengan perjalanan waktu maka perkembangan
teknologi modem terus mengalami peningkatan dari yang menggunakan teknik
modulasi paling sederhana hingga pada teknik modulasi yang canggih. Perjalanan
sejarah modem diawali dengan munculnya modem berkecepatan 300 bps kemudian
terus meningkat hingga 56,4 Kbps.
a. Modem 300 bps. Protokol yang pertama
kali digunakan dalam modem ini adalah Bell 103 dan V.21 yang dapat mengirim
hingga 300 bps dengan teknik modulasi PSK (Phase Sift Keying).
b. Modem 2.400 bps. Modem ini menggunakan
protokol V.26 atau V.22 bis, dengan teknik modulasi PSK atau QAM. Kecepatan
yang bisa dicapai adalah 2.400 bps dengan fallback rate 1.200 bps. Maksudnya,
bila kondisi saluran yang digunakan tidak memenuhi syarat untuk mencapai kecepatan
2.400 bps maka kecepetannya akan turun secara otomatis menjadi 1.200 bps.
c. Modem 4.800 bps. Protokol yang
dipergunakannya V.27 dengan teknik modulasi PSK. Kecepatan yang bisa dicapai
adalah 4.800 bps dengan fallback rate 2.400 bps.
d. Modem 9.600 bps. Protokol yang
digunakan pada modem ini V.29 dengan teknik modulasi QAM. Kecepatan yang bisa
dicapai 9.600 bps dengan fallback rate 7.200 atau 4.800 bps.
e. Modem 14.400 bps. Protokol modem ini
menggunakan V.33 dengan teknik modulasi TCM (Trellis Coded Modulation).
Kecepatan yang bisa dicapai 14.400 bps dengan fallback rate 12.000 bps.
f. Modem 19.200 bps. Ia menggunakan
protokol V.34 dengan teknik modulasi TCM. Kecepatan yang bisa dicapai 19.200
bps dengan fallback rate 14.400 bps, 12.000 bps dan 9.600 bps.
g. Modem 28.800 bps. Protokolnya
menggunakan V.34 dengan teknik modulasi TCM. Kecepatannya mencapai 28.800 bps
dengan fallback rate 14.400 bps.
h. Modem 33.600 bps. Protokol yang
digunakan V.34 dengan teknik modulasi TCM. Kecepatan yang bisa dicapai 33.600
bps dengan fallback rate dan 19.200 bps.
Modem 56 Kbps
Teknologi modem terus berkembang dan untuk saat ini
ada beberapa produsen modem yang telah berhasil menciptakan modem generasi
terbaru yaitu modem dengan kecepatan 56 Kbps, namun seperti yang terjadi pada
generasi sebelumnya, modem ini tidak bisa mencapai kecepatan 56 Kbps setelah
terpasang jaringan PSTN.
Berdasarkan media transmisi
Modem ADSL
Salah satu jenis modem berdasarkan media transmisinya,
adalah modem ADSL singkatan dari Asymmetric Digital Subscriber Line sifatnya
asimetris, kecepatan download lebih besar dari upload atau sebaliknya.
Menggunakan jalur kabel telepon, namun menggunakan frekuensi yang berbeda,
sehingga, telepon masih dapat digunakan walau terhubung ke internet, bebas
gangguan dan cepat. Contoh ISP : Telkom Speedy, Telkom Flash, dll.
ADSL sendiri merupakan salah satu dari beberapa
jenis DSL, disamping SDSL, GHDSL, IDSL, VDSL,
dan HDSL. DSL merupakan teknologi akses internet menggunakan kabel tembaga,
sering disebut juga sebagai teknologi suntikan atauinjection technology yang membantu kabel
telepon biasa dalam menghantarkan data dalam jumlah besar. DSL sendiri dapat
tersedia berkat adanya sebuah perangkat yang disebut DSLAM (DSL Acces Multiplexter).
Untuk mencapai tingkat kecepatan yang tinggi, DSL menggunakan sinyal frekuensi
hingga 1 MHz. Lain halnya untuk ADSL, sinyal frekuensi yang dipakai hanya
berkisar antara 20 KHz sampai 1 MHz. Sementara untuk penggunaan ADSL di
Indonesia dengan program Telkom Speedy, kecepatan yang ditawarkan berkisar
antara 1024 kbps untuk downstream dan 128 kbps untuk upstream. Kecepatan downstream inilah yang menjadikan ADSL
lebih cocok untuk kalangan rumah tangga. Karena pada kalangan rumah tangga
umumnya lebih banyak kegiatan menerima, dibandingkan kegiatan mengirim. Seperti
mendownload data, gambar, musik, ataupun video.
Modem SDSL
SDSL or Symetric Digital Subcriber Line biasanya
digunakan di Eropa dan mempunyai besaran downstream dan upstream data yang sama
yaitu sekitar 128 Kbits/s. SDSL memungkinkan pelanggan untuk memperluas
jaringan data di atas jalur telepon yang telah ada.
Cara Kerja Modem
Kebanyakan modem yang digunakan di PC atau laptop
dewasa ini adalah dengan menggunakan teknik asynchronous. Asynchronous ini
maksudnya bahwa ketika modem ini mengirimkan data tanpa menggunakan clock untuk
menyinkronisasikan kegiatan dari kedua sistem yang terhubung. Data dikirim
dalam 1 byte yang berada dalam sebuah frame pada satu waktu. Frame tersebut
berisikan sebuah start bit, data, dan biasanya satu atau lebih stop bit. Start
dan stop bit inilah yang memberitahukan kapan dan dimana data tersebut. Karena
fungsi inilah, si penerima akan tahu mana yang data dan mana yang noise,
sehingga dapat diketahui mana yang dapat diterima atau tidak. Modem ini juga
bisa menggunakan parity sebagai error detection. Ada dua parity yang digunakan,
odd dan even. Jenis modem yang menggunakan parity ini sudah jarang digunakan
pada masa sekarang ini. StandarISASI Sistem Transmisi Untuk standarisasi sistem
transmisi dari modem, maka dua badan dunia yaitu CCITT (Committee Consultative International
Telegraphique et Telephonique) dan ITU
(International Telecommunication Union), mengeluarkan sebuah standar yang
dinamakan V-dot. Standar ini berhubungan dengan kecepatan kerja modem, tipe
kompresi data dan penanganan kesalahan data.
Fungsi Modem
Fungsi modem yaitu untuk mengubah sinyal digital
menjadi sinyal suara dan juga sebaliknya. Dewasa ini modem telah berkembang
dengan berbagai fasilitas yang cukup bermanfaat, misalnya voice modem.
Dengan adanya fasilitas voice modem ini, merubah fungsi modem bukan hanya
sebagai penyambung ke internet tetapi lebih dari itu, modem dapat menjadi
saluran radio, audio, percakapan telepon sampai streaming video.
Langganan:
Postingan (Atom)